top of page

Pemanfaatan Buah Strawberry sebagai Bahan Pemutih Gigi


Pemanfaatan Buah Strawberry sebagai Bahan Pemutih Gigi

Dewasa ini permintaan masyarakat untuk pemutihan gigi meningkat dan tercermin oleh berbagai macam pilihan bahan pemutih gigi yang tersedia. Pemutihan gigi atau yang lebih dikenal dengan istilah bleaching adalah suatu cara pemutihan kembali gigi yang berubah warna sampai mendekati warna gigi alami dengan proses perbaikan secara kimiawi yang tujuan utamanya adalah mengembalikan fungsi estetika pada seseorang. Bahan pemutih gigi yang biasa digunakan untuk in-office dental bleaching adalah hidrogen peroksida dan untuk at-home- dental bleaching menggunakan karbamid peroksida dan gel hidrogen peroksida. Disisi lain, banyak pasien yang mengalami gigi sensitif dan iritasi gingiva setelah prosedur pemutihan gigi.

Oleh karena itu, penggunaan bahan alami seperti strawberry. Strawberry adalah salah satu bahan alami yang saat ini dapat digunakan untuk memutihkan kembali gigi-gigi yang telah berubah warna. Popularitas strawberry sebagai tanaman buah terutama menghasilkan aroma yang unik, rasa manis, warna cerah dan memiliki nilai gizi. Kualitas tersebut sangat ditentukan oleh komposisi metabolisme dari buah. Buah strawberry dikenal sebagai sumber yang amat penting dari senyawa polifenol. Senyawa polifenol utama yang dapat ditemukan pada buah strawberry adalah flavonoid. Sekitar 70% dari total fenolat yang terakumulasi pada buah matang sesuai dengan proanthocyanidin (PAs) dan anthocyanin, flavonol, dan fenolat lainnya (yaitu p-coumaric acid dan ellagic acid) mewakili masing-masing konsentrasi 20%, 3%, dan 7%.

Bagaimanasih cara kerja buah strawberry kok bisa jadi bahan pemutih gigi ?

Reaksi yang terjadi pada senyawa ini adalah oksidasi asam elegat sehingga elektron dapat berikatan dengan zat yang dapat menyebabkan perubahan warna pada email. Adanya perbedaan elektronegatif antara O dan H+ pada gugus OH- , lebih besar dibandingkan CO dan OH pada gugus COOH menyebabkan gugus OH akan lebih mudah untuk dipecah dan memproduksi radikal H+ . Radikal H + terbentuk kemudian berikatan dengan 3 molekul C tersier yang terkandung pada email gigi yang mengalami diskolorisasi. Ikatan ini menyebabkan terjadinya gangguan konjugasi elektron dan perubahan penyerapan energi pada molekul organik, kemudian molekul organik terbentuk, sehingga email adalah struktur tak jenuh. Setelah radikal H+ dilepaskan, asam elegat melepaskan 4 radikal OH yang dapat mengganggu struktur tidak jenuh dari email tersebut menjadi struktur jenuh dengan warna lebih terang.

Bagaimana cara mengaplikasikannya dalam mulut ?

Buah strawberry yang telah dihancurkan(pasta) dan dicampur dengan baking soda lalu digosokkan pada gigi dengan menggunakan sikat gigi sekali seminggu kurang lebih selama 5 menit sekali dapat memutihkan gigi. Penggunaannya dilakukan sekali seminggu dan hanya 5 menit dengan tujuan untuk mencegah gigi tidak erosi karena sifat asam yang terkandung dalam buah strawberry.

Sumber : http://pdgimakassar.org/journal/file_jurnal/1612190108423.pdf Penulis : Redaktor : Riska Fitria, S. KG Designer :Fillah Muty Syahidah

Recent Posts  
bottom of page